Gerhana merupakan sebuah fenomena alam yang kerap terjadi pada masa kita. Kejadian ini jelas adalah sebuah tanda-tanda kebesaran Allah, untuk memberikan sebuah pelajaran penting kepada manusia agar mau kembali kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya.
Dalam ilmu
Astronomi gerhana tersebut bisa terjadi pada dua keadaan, yaitu gerhana matahari dan gerhana bulan.
Gerhana matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di
antara bumi dan matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya
Matahari. Walaupun Bulan lebih kecil, bayangan Bulan mampu melindungi cahaya
matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400
kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak
rata-rata 149.680.000 kilometer. Gerhana matahari dapat dibagi menjadi tiga
jenis yaitu:
1. Gerhana total, terjadi apabila saat puncak gerhana,
piringan Matahari ditutup se-penuhnya oleh piringan Bulan. Saat itu, piringan
Bulan sama besar atau lebih besar dari piringan Matahari. Ukuran piringan
Matahari dan piringan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing
jarak Bumi-Bulan dan Bumi-Matahari.
2. Gerhana sebagian,
terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian
dari piringan Matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari piringan
Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan.
3. Gerhana cincin,
terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian
dari piringan Matahari. Gerhana jenis ini terjadi bila ukuran piringan Bulan
lebih kecil dari piringan Matahari. Sehingga ketika piringan Bulan berada di
depan piringan Matahari, tidak seluruh piringan Matahari akan tertutup oleh
piringan Bulan. Bagian piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan
Bulan, berada di sekeliling piringan Bulan dan terlihat seperti cincin yang
bercahaya.
Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang
tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara matahari
dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar matahari tidak dapat
mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi. Gerhana bulan dapat dibagi menjadi
tiga jenis yaitu:
1. Gerhana bulan total,
pada gerhana ini, bulan akan tepat berada pada daerah umbra.
2. Gerhana bulan sebagian,
pada gerhana ini, tidak seluruh bagian bulan terhalangi dari matahari oleh
bumi. Sedangkan sebagian permukaan bulan yang lain berada di daerah penumbra.
Sehingga masih ada sebagian sinar matahari yang sampai ke permukaan bulan.
3. Gerhana bulan penumbra,
pada gerhana ini, seluruh bagian bulan berada di bagian penumbra. Sehingga
bulan masih dapat terlihat dengan warna yang suram.
Dalam Islam
istilah yang dikenal adalah dengan Al-Kusuf (gerhana Matahari), Al-Khusuf
(gerhana Bulan). Artinya adalah menghilangkan seluruh cahaya salah satu dari
dua benda langit yang bercahaya (matahari dan bulan) atau sebagiannya dan
berubah menjadi hitam, Selain itu seorang muslim yang kedapatan menemukan
gerhana maka di-anjurkan untuk melakukan hal-hal berikut ini:
1. Memperbanyak dzikir, istighfar, takbir,
shodaqoh, memerdekakan budak dan semua amalan yang mendekatkan diri kepada
Allah . (HR. Bukhori dan Muslim)
2. Melaksanakan sholat gerhana. Caranya adalah
sholat dilaksanakan sebanyak dua roka’at. Pada setiap roka’at dua kali berdiri,
dua kali bacaan, dua kali ruku’ dan dua kali sujud. (HR. Bukhori dan Muslim)
Dia-lah yang menjadikan matahari bersinar dan bulan bercahaya dan ditetapkan-Nya manzilah-manzilah
(tempat-tempat) bagi perjalanan bulan itu, supaya kamu mengetahui bilangan
tahun dan perhitungan (waktu). Allah tidak menciptakan yang demikian itu
melainkan dengan hak. Dia menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya) kepada
orang-orang yang mengetahui, Sesuai dengan surat. (QS Yunus:5)
http://www.takrim-alquran.org/keajaiban-alquran-gerhana/
Yea, to Allah belongs all that is in the heavens and on earth: so that He rewards those who do evil, according to their deeds, and He rewards those who do good, with what is best.
BalasHapusAn-najm 31
Subhanallah..
BalasHapusProses terjadinya gerhana bulan saat sebagian atau keseluruhan penampang tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi.